Baitul Arqom Kaderisasi K3SM Klaten: Memperteguh Militansi Kader Muhammadiyah

Klaten, 16 November 2024 – Universitas Muhammadiyah Yogyakarta menjadi tuan rumah kegiatan Baitul Arqom Kaderisasi K3SM Klaten yang berlangsung selama dua hari, 16-17 November 2024. Acara ini diinisiasi untuk memperkuat identitas, integritas, dan militansi kader Muhammadiyah, khususnya di bawah naungan K3SM Klaten. Semangat ini menjadi inspirasi dalam pelaksanaan forum kaderisasi yang bertujuan membangun kader-kader unggul, baik dalam aspek intelektual, spiritual, maupun akhlak.

Pentingnya Kaderisasi dalam Persyarikatan Muhammadiyah

Baitul Arqom bukan sekadar ajang pengkaderan, tetapi juga forum strategis untuk memperkuat komitmen terhadap gerakan dakwah Islam. Dalam sambutannya, Suyono, S.Pd.I, M.S.I, Ketua MPKSDI PDM Klaten, menyampaikan apresiasi atas terlaksananya kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya peran kader dalam menjawab tantangan zaman.

“Kaderisasi ini diharapkan mampu menumbuhkan kader-kader unggul yang tidak hanya berilmu, tetapi juga berakhlakul karimah. Mereka harus siap mengabdi dan berjuang untuk kemajuan umat, bangsa, dan Persyarikatan,” ujar Suyono.

Muhammadiyah, lanjutnya, memerlukan kader yang memiliki semangat pembaruan dengan landasan nilai-nilai Islam berkemajuan. Forum ini menjadi wadah untuk mendorong pengelola Amal Usaha Muhammadiyah (AUM), khususnya di bidang pendidikan, agar lebih proaktif dalam kegiatan Persyarikatan.

Tiga Pilar Kaderisasi Muhammadiyah

Kader Muhammadiyah mencakup tiga pilar utama, yaitu pimpinan, ortom (organisasi otonom), dan pengelola AUM, termasuk sektor pendidikan. Melalui penguatan ketiga pilar ini, Muhammadiyah berharap dapat melahirkan generasi yang tidak hanya berkompetensi di bidangnya, tetapi juga memiliki militansi dan komitmen terhadap dakwah Islam.

Dalam konteks saat ini, keberadaan kader-kader yang visioner menjadi kebutuhan mendesak untuk menghadapi tantangan global. Oleh karena itu, kegiatan seperti Baitul Arqom dianggap penting untuk memastikan regenerasi kader berjalan optimal.

Momentum Menguatkan Ukhuwah dan Dakwah

Selain menjadi ajang kaderisasi, Baitul Arqom juga diharapkan dapat memperkuat ukhuwah Islamiyah di antara peserta. Melalui diskusi, pembinaan, dan penguatan nilai-nilai keislaman, kegiatan ini menjadi sarana untuk memperkokoh peran kader dalam membawa misi Islam yang mencerahkan.

“Semoga kegiatan ini memberikan inspirasi dan semangat baru kepada seluruh peserta untuk terus berkontribusi bagi kemajuan Persyarikatan dan umat,” tambah Suyono.

Harapan dan Doa

Harapannya agar seluruh peserta dapat mengambil pelajaran berharga dari setiap sesi yang diikuti. Semua pihak yang terlibat berkomitmen untuk menjadikan Baitul Arqom sebagai langkah nyata dalam membangun peradaban yang Islami dan berkemajuan.

“Terakhir, mari jadikan kegiatan ini sebagai momentum untuk memperkuat peran kita dalam membawa misi Islam yang mencerahkan. Semoga Allah SWT memberikan bimbingan dan keberkahan dalam setiap langkah kita,” tutup Suyono pada sesi penutupan acara pembukaan.

Kegiatan Baitul Arqom Kaderisasi K3SM Klaten ini diharapkan menjadi titik awal kebangkitan kader-kader Muhammadiyah yang lebih siap menghadapi tantangan zaman, berbekal semangat pembaruan dan nilai-nilai Islam yang mencerahkan.